Candi Ijo adalah salah satu candi Hindu yang terletak di Dusun Selogiri,, Desa Sleman, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Koordinat geografisnya adalah sekitar 7°44’34.8″S lintang selatan dan 110°22’56.9″E bujur timur. Candi ini terletak di daerah pegunungan, yang memberikan pemandangan yang indah dari atas candi, termasuk panorama matahari terbenam yang spektakuler. Tempat ini dapat dicapai dari pusat Kota Yogyakarta dengan perjalanan darat sekitar 12-15 kilometer.

Sejarah Candi Ijo:

1. Asal Usul dan Pembangunan: Candi Ijo diperkirakan berasal dari abad ke-10 hingga ke-11 Masehi, periode Mataram Kuno. Candi ini dibangun pada masa pemerintahan Wangsa Sanjaya atau Wangsa Mataram Kuno, yang kemungkinan besar merupakan pengikut agama Hindu.
2. Fungsi dan Makna: Seperti banyak candi Hindu, fungsi Candi Ijo diduga sebagai tempat pemujaan dewa-dewa Hindu. Candi ini mungkin digunakan untuk melakukan ritual keagamaan, termasuk upacara persembahan.
3. Arsitektur dan Struktur: Candi Ijo terdiri dari tiga teras yang menghadap ke timur. Teras pertama memiliki dua pintu gerbang di sisi utara dan selatan. Struktur ini memiliki beberapa candi kecil di dalamnya, yang mungkin didedikasikan untuk berbagai dewa Hindu. Pada bagian teras kedua dan ketiga, terdapat beberapa stupa dan candi.
4. Seni Relief: Relief-relief yang menghiasi Candi Ijo menggambarkan berbagai adegan kehidupan sehari-hari, mitologi Hindu, dan epik Ramayana. Seni relief ini memberikan wawasan tentang kehidupan dan kepercayaan masyarakat pada masa itu.
5. Penelitian dan Restorasi: Candi Ijo mulai menarik perhatian para peneliti pada awal abad ke-20, dan sejumlah proyek penelitian dan restorasi telah dilakukan untuk memahami dan menjaga keberadaan candi ini. Proses restorasi bertujuan untuk mempertahankan keaslian candi sekaligus melindunginya dari kerusakan lebih lanjut.
6. Keunikan Lokasi: Candi Ijo terletak di daerah yang cukup tinggi, sehingga pengunjung dapat menikmati pemandangan yang indah dari atas candi, termasuk melihat matahari terbenam. Keunikan lokasi ini membuat Candi Ijo menjadi salah satu tempat wisata yang menarik di Yogyakarta.

Candi Ijo, dengan sejarah dan arsitektur yang kaya, menjadi salah satu saksi bisu perkembangan agama dan kebudayaan Hindu pada masa lampau di wilayah Jawa. Keberadaannya juga menjadi bagian dari upaya pelestarian warisan budaya Indonesia.

Candi Ijo, selain memiliki nilai sejarah yang tinggi, juga menawarkan keindahan alam dan budaya yang menarik bagi pengunjung. Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda nikmati di Candi Ijo:

1. Pemandangan Alam:
   • Dari puncak Candi Ijo, Anda dapat menikmati pemandangan alam yang luar biasa. Keberadaannya di dataran tinggi memungkinkan pengunjung menyaksikan pemandangan luas sekitarnya, termasuk pegunungan, sawah, dan desa-desa yang hijau.
2. Matahari Terbenam:
   • Candi Ijo terkenal dengan keindahan matahari terbenamnya. Banyak pengunjung yang datang khusus untuk menyaksikan pemandangan matahari terbenam yang memukau di atas cakrawala.
3. Seni Relief dan Arsitektur:
   • Terdapat relief-relief yang menghiasi Candi Ijo, menggambarkan kisah-kisah dari mitologi Hindu dan kehidupan sehari-hari pada masa lampau. Keindahan seni relief dan arsitektur candi ini memberikan pengalaman yang mendalam bagi para pecinta seni dan sejarah.
4. Tempat Pemujaan dan Ritual:
   • Anda dapat merasakan atmosfir spiritual yang kental di Candi Ijo, mengingat fungsi aslinya sebagai tempat pemujaan. Lokasi ini kadang-kadang digunakan untuk kegiatan keagamaan dan ritual tertentu.
5. Keamanan dan Ketenangan:
   • Berada di ketinggian, Candi Ijo menyajikan lingkungan yang tenang dan damai. Pengunjung dapat menikmati suasana yang lebih sejuk dan menyegarkan, menjauh dari hiruk-pikuk kota.
6. Wisata Fotografi:
   • Keindahan alam dan arsitektur candi menciptakan latar belakang yang ideal untuk sesi foto. Fotografer amatir dan profesional dapat mengekspresikan kreativitas mereka di sini, terutama saat matahari terbit atau terbenam.
7. Aktivitas Menjelajah:
   • Candi Ijo memiliki kompleks candi yang dapat dijelajahi. Pengunjung dapat naik ke atas dan menelusuri setiap teras untuk melihat detail-detail kuno dan merasakan atmosfir sejarah yang terkandung di dalamnya.

Sebelum berkunjung, pastikan untuk memilih waktu yang tepat, terutama jika Anda ingin menyaksikan matahari terbit atau terbenam. Kenyamanan selama perjalanan dapat ditingkatkan dengan membawa air minum dan pakaian yang sesuai dengan cuaca. Nikmatilah keindahan Candi Ijo dan warisan budayanya yang mempesona.

Akses menuju Candi Ijo dapat dilakukan dari pusat Kota Yogyakarta dengan menggunakan kendaraan pribadi, seperti mobil atau sepeda motor. Berikut adalah beberapa panduan untuk mencapai Candi Ijo:

Dari Pusat Kota Yogyakarta:

1. Menggunakan Mobil Pribadi:
   • Pilih jalur menuju utara dari pusat kota, arah ke Kecamatan Sleman.
   • Ikuti jalan ke arah Desa Sleman.
   • Setelah melewati Sleman, ikuti petunjuk menuju Dusun Selogiri.
   • Candi Ijo berada di Dusun Selogiri.
2. Menggunakan Transportasi Umum:
   • Jika Anda menggunakan angkutan umum, seperti bus atau minibus, pertama-tama sampailah ke Terminal Giwangan di Yogyakarta.
   • Dari Terminal Giwangan, Anda dapat menggunakan angkutan umum seperti bus jurusan Sleman atau mikrolet menuju Sleman.
   • Dari Sleman, lanjutkan dengan menggunakan ojek atau kendaraan pribadi menuju Dusun Selogiri.

Dengan Kendaraan Sewa atau Wisata:

Jika Anda lebih memilih kenyamanan dan ingin memiliki pengalaman wisata yang terorganisir, Anda dapat menggunakan jasa rental mobil Batik Transport Jogja yang dapat mengantarkan Anda langsung ke Candi Ijo. Beberapa agen wisata atau penyedia jasa transportasi di Yogyakarta dapat membantu menyusun paket wisata yang mencakup kunjungan ke berbagai situs bersejarah, termasuk Candi Ijo.

Sebelum berangkat, pastikan untuk memastikan bahwa akses menuju Candi Ijo masih terbuka dan memperhatikan informasi terkini tentang jalan dan kondisi lalu lintas. Selalu disarankan untuk mengonfirmasi rincian perjalanan Anda dengan penyedia transportasi atau pemandu wisata lokal.

Akses Menuju Candi Ijo dengan Batik Transport Jogja:

Hari Pertama:

1. 07:00 – 08:00: Penjemputan oleh Batik Transport Jogja dari hotel atau lokasi Anda di Yogyakarta.
2. 08:00 – 09:30: Perjalanan menuju Candi Ijo dengan kenyamanan kendaraan dari Batik Transport Jogja.
3. 09:30 – 12:30: Jelajahi keindahan Candi Ijo, nikmati relief-relief dan pemandangan spektakuler dari puncak candi.
4. 12:30 – 13:30: Istirahat dan makan siang di area sekitar Candi Ijo.

Hari Kedua:

5. 08:00 – 09:00: Sarapan di hotel atau akomodasi Anda di Yogyakarta.
6. 09:00 – 10:30: Berkunjung ke lokasi wisata terdekat atau museum yang menampilkan kekayaan budaya Yogyakarta.
7. 10:30 – 12:30: Melanjutkan perjalanan ke tempat-tempat bersejarah lainnya, seperti Candi Prambanan atau Candi Plaosan.
8. 12:30 – 13:30: Makan siang di restoran lokal.

Hari Terakhir:

9. 08:00 – 09:00: Check-out dari hotel dan persiapan kembali ke Yogyakarta.
10. 09:00 – 10:30: Kunjungi pasar tradisional atau pusat kerajinan untuk berbelanja oleh-oleh khas Yogyakarta.
11. 10:30 – 12:30: Wisata ke keraton atau istana setempat (jika waktu memungkinkan).
12. 12:30 – 13:30: Makan siang terakhir sebelum kepulangan.

13:30: Kembali ke lokasi drop-off di Yogyakarta oleh Batik Transport Jogja.

Bersama Batik Transport Jogja, Nikmati Wisata Tanpa Khawatir!

Bersenang-senanglah dalam perjalanan Anda dengan layanan transportasi yang nyaman dan andal dari Batik Transport Jogja. Dengan tim berpengalaman, kendaraan yang terawat, dan pelayanan yang ramah, kami hadir untuk memastikan perjalanan wisata Anda berjalan lancar dan berkesan.

Jangan lewatkan pengalaman unik di Candi Ijo dan destinasi wisata lainnya dengan Batik Transport Jogja. Hubungi kami sekarang untuk pemesanan dan rincian lebih lanjut. Selamat berwisata!”